Gejala Virus Corona Dapat Dilihat dari Kaki, Simak Penjelasannya
Gejala Virus Corona Dapat Dilihat dari Kaki, Simak Penjelasannya
Wabah virus Corona yang melanda berbagai negara termasuk di Indonesia memang tidak boleh di anggap remeh. Virus ini dapat menginfeksi seseorang dengan tanpa adanya gejala apapun.
Namun ada juga yang memperlihatkan gejala umum seperti flu, batuk, dan demam. Itulah mengapa virus corona dapat dengan cepat menular dari seorang carrier yang tanpa gejala ke orang lain yang berada didekatnya.
Para ahli kesehatan di Eropa menemukan cara potensial untuk mengidentifikasi infeksi virus Corona hanya dengan melihat kondisi kaki seseorang.
BACA JUGA : Sudah Berpakaian Lengkap dan Mengenakan Masker Tetapi Tetap Distop Polisi, Apa Penyebabnya?
Para dokter menginfokan, beberapa pasien yang dites positif Corona memiliki lesi atau jaringan yang abnormal kecil di kaki mereka. Hal tersebut di cantumkan dalam laporan penelitian yang dilakukan di Spanyol.
“Penelitian dimulai di Spanyol beberapa waktu lalu, untuk menentukan apakah itu merupakan gejala lain dari penyakit virus Corona.” ungkap laman Evewoman, Sabtu (18/4/2020).
Kasus lesi pertama terjadi pada anak laki-laki berusia 13 tahun, kasus tersebut dilaporkan oleh Federasi Podiatris Internasional di Prancis. Awal mulanya dokter mengira jika lesi tersebut disebabkan oleh laba-laba, namun pasien tersebut malah menunjukkan gejala virus Corona.
BACA JUGA : Viral Bocah Bergelantungan di Kabel SUTET Setinggi 15 M, Begini Kejadiannya
Spanish General Council of Official Podiatrist Colleges mengungkapkan, kasus serupa banyak terjadi pada pasien Covid-19 di Italia dan Prancis.
“Persis dengan gejala yang terjadi pada penderita campak atau chilblains dan cacar air, Lesi ungu biasanya timbul di jari kaki. Dan biasanya dapat sembuh tanpa meninggalkan bekas.” Kata Spanish General Council of Official Podiatrist Colleges.
Dalam kebanyakan kasus yang terjadi, biasanya lesi juga dialami oleh para remaja dan anak-anak yang terinfeksi virus. Namun untuk pasien dewasa, ditemukan luka pada kaki mereka.
Namun, diperlukan melakukan penelitian lebih lanjut secara resmi untuk menambahkan lesi kecil pada bagian kaki ke dalam daftar gejala virus corona atau Covid-19.
