115 Gerai KFC Tutup dan Rumahkan 4.900 Karyawan
115 Gerai KFC Tutup dan Rumahkan 4.900 Karyawan
Pandemi COVID-19 berdampak pada 115 gerai KFC menjadi tutup sementara. Berkaitan dengan itu, PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST) selaku pemegang merek makanan cepat saji tersebut merumahkan 4.988 karyawannya.
Selain karyawan dirumahkan, 4.847 karyawan lainnya juga terkena dampak pemotongan gaji hingga 50% dan dampak lainnya yang diakibatkan adanya pandemi virus Corona.
Perusahaan Fast Food Indonesia mengakui bisnis mereka terganggu karena adanya COVID-19.
BACA JUGA : Satu Desa di Polewali Mandar dilanda Banjir Setinggi 50 Cm
Manajemen memperkirakan penghentian/pembatasan operasional mencapai hingga tiga bulan.
Hingga saat ini terdapat 115 gerai perseroan yang ditutup karena mal/plaza dinyatakan harus tutup sementara. Karena dampak COVID-19 ini terjadi di berbagai kota di Indonesia bukan hanya di Jakarta saja. Demikian penjelasan yang di sampaikan oleh pihak manajemen.
Mereka memperkirakan penurunan pendapatan dan laba perusahaan akibat kondisi pandemi COVID-19 sebesar 25 hingga 50%.
BACA JUGA : Ormas Islam Grebek Penjual Minuman Keras di Sukabumi, Ratusan Botol Miras Diamankan
Pihak manajemen pun sangat mengharapkan semua jenis pelayanan sudah dapat dibuka kembali. Termasuk dine-in atau makan di tempat, walaupun ada pembatasan kapasitas pelanggan di dalam gerai.
Untuk sementara, di tengah pandemi virus Corona, pihaknya hanya memberikan layanan take-away, home delivery, drive-thru, dan online order.
Perseroan menjalankan beberapa langkah untuk meningkatkan pendapatan semaksimal mungkin dengan cara menyediakan menu dengan harga terjangkau. Selain itu, cara-cara untuk memperluas jenis pelayanan yang dapat diberikan kepada pelanggan. Ucap manajemen perusahaan.